Interpol mengabulkan permintaan Turki untuk mengeluarkan red notice bagi seorang anak berusia 17 tahun yang terlibat dalam kecelakaan mobil fatal di Istanbul, serta ibunya yang melarikan diri bersamanya ke Amerika Serikat, kantor berita Anadolu yang dikelola negara melaporkan pada hari Kamis (23 Mei).
Dikatakan Interpol mengeluarkan red notice pada hari Kamis untuk novelis dan penyair Turki Eylem Tok dan putranya, dengan siapa dia melakukan perjalanan ke Amerika Serikat melalui Mesir setelah insiden lalu lintas pada bulan Maret.
Remaja itu mengendarai mobil pada 1 Maret ketika kendaraannya menabrak dan menewaskan satu orang dan melukai empat lainnya di pinggiran Istanbul, kata pihak berwenang.
Media Turki merilis rekaman pada bulan Maret yang menunjukkan Tok dan putranya di New York. Turki mengajukan permintaan ekstradisi pada bulan yang sama kepada otoritas AS untuk ibu dan anak itu.
Red notice adalah permintaan kepada aparat penegak hukum untuk mencari dan menangkap sementara seseorang sambil menunggu ekstradisi, penyerahan atau tindakan hukum serupa.
Kantor Kepala Kejaksaan Umum Istanbul melanjutkan penyelidikannya atas kematian Ogu Murat Aci dan cedera empat lainnya, media Turki melaporkan.
Beberapa hari setelah kejadian itu, Tok mengeluarkan pernyataan tertulis yang diterbitkan oleh kantor berita Demiroren: “Kami akan dibawa ke pengadilan. Atas nama saya dan putra saya, saya dengan tulus meminta maaf kepada publik.”
BACA JUGA: Wanita Australia Hadapi Sidang Pertama Jelang Sidang Kematian Jamur