Tidak sulit untuk menemukan video di media sosial dari orang-orang yang telah melakukan sesuatu yang ilegal menantang pegawai negeri untuk mengambil tindakan.
Salah satu contoh umum adalah pengemudi yang telah melakukan pelanggaran parkir.
Setelah dikeluarkan panggilan, pelaku akan merekam video sipir lalu lintas sambil menggunakan kata-kata kasar untuk merendahkannya, dengan maksud mempermalukannya.
Rekaman semacam ini beredar luas. Menggunakan kata-kata kasar terhadap pegawai negeri adalah upaya untuk mengintimidasi dia, dan melukai martabatnya.
Sebagian besar waktu, pegawai negeri melakukan dirinya secara profesional saat berinteraksi dengan pelaku.
Karena pelaku adalah orang yang merekam, dia bisa tetap anonim.
Untuk mencegah tindakan semacam itu, pihak berwenang harus mempublikasikan identitas mereka yang memposting video semacam itu secara online, untuk menunjukkan kepada publik bahwa tindakan meremehkan pegawai negeri dan menantang otoritasnya adalah pelanggaran serius.
Para pelanggar perlu tahu bahwa mereka melanggar aturan dan bahwa petugas penegak hukum hanya melakukan tugas mereka untuk mengekang pelanggaran tersebut.
Ambil langkah-langkah untuk melindungi pegawai negeri dari pelecehan fisik dan verbal.
Donny Ho Boon Tiong